banner 120x600

Komsos Babinsa Jadi Sarana TNI Dekat dengan Rakyat dan Dorong Ketahanan Pangan Daerah

ACEH BARAT – Dalam rangka memperkuat peran TNI di tengah masyarakat serta mendukung ketahanan pangan daerah, Babinsa Posramil 05/Pante Ceureumen, Kodim 0105/Aceh Barat, Koptu M. Nazir, melaksanakan kegiatan komunikasi sosial (komsos) dengan para petani di wilayah binaannya, tepatnya di Desa Krueng Beukah, Kecamatan Pante Ceureumen, Kabupaten Aceh Barat, pada Rabu pagi (28/05/2025).

Kegiatan dimulai pada pukul 08.30 WIB dan berlangsung selama kurang lebih satu jam. Dalam kegiatan tersebut, Koptu M. Nazir menyambangi langsung lahan pertanian warga, berinteraksi, serta berdialog bersama petani guna mengetahui kendala yang mereka hadapi dalam musim tanam rendeng tahun ini.

Sejumlah petani menyampaikan berbagai permasalahan yang mereka alami, seperti keterlambatan musim tanam akibat curah hujan yang tidak menentu, minimnya pasokan pupuk bersubsidi, serta persoalan teknis irigasi yang belum optimal. Menanggapi hal tersebut, Koptu M. Nazir memberikan pemahaman dan semangat agar para petani tetap optimis, sembari berupaya mengoordinasikan permasalahan tersebut dengan dinas terkait di tingkat kecamatan maupun kabupaten.

“Saya hadir di tengah-tengah masyarakat bukan hanya menjalankan tugas sebagai Babinsa, tapi juga menjadi pendengar dan penghubung aspirasi warga dengan instansi yang berwenang. Terutama dalam sektor pertanian yang sangat vital bagi ketahanan pangan,” ujar Koptu M. Nazir saat berdialog dengan para petani.

Menurutnya, keterlibatan Babinsa dalam kegiatan pertanian merupakan bagian dari pembinaan teritorial TNI yang menitikberatkan pada pendekatan persuasif dan solutif terhadap persoalan-persoalan rakyat di lapangan. Ia juga menambahkan bahwa komunikasi sosial semacam ini menjadi salah satu sarana efektif untuk mempererat kemanunggalan TNI dengan rakyat.

Selain mendengarkan keluhan petani, Koptu Nazir juga memberikan arahan teknis sederhana terkait pemanfaatan waktu tanam, perawatan tanaman padi, serta pentingnya menjaga kekompakan antar kelompok tani agar tercipta kerja sama yang saling menguatkan di tingkat desa.

“Musim tanam ini merupakan waktu yang sangat menentukan. Oleh karena itu, kebersamaan dan gotong royong antar petani harus terus dijaga. Jangan ragu untuk terus berkonsultasi dengan Babinsa atau penyuluh pertanian jika ada kendala di lapangan,” pesannya.

Kegiatan komsos ini mendapat respon positif dari masyarakat tani setempat. Beberapa tokoh petani mengungkapkan rasa terima kasih atas kepedulian dan perhatian yang ditunjukkan oleh Babinsa terhadap sektor pertanian di desa mereka. Mereka merasa lebih diperhatikan dan memiliki semangat baru untuk terus menggarap lahan meski menghadapi tantangan.

Danposramil 05/Pante Ceureumen, Peltu Samsul Bahri, dalam keterangannya mewakili Dandim 0105/Aceh Barat Letkol Inf Hendra Mirza, S.E., M.Si., menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata dari pendekatan teritorial yang humanis dan proaktif yang senantiasa dilakukan oleh para Babinsa di lapangan.

“Babinsa tidak hanya hadir untuk urusan keamanan. Mereka adalah mitra masyarakat dalam berbagai aspek kehidupan, mulai dari pembangunan, pendidikan, kesehatan hingga pertanian. Inilah bentuk nyata dari pengabdian TNI untuk rakyat,” ujar Peltu Samsul.

Ia juga mengapresiasi inisiatif Koptu M. Nazir yang telah turun langsung ke sawah untuk berdialog dengan petani. Menurutnya, kegiatan semacam ini sangat strategis dalam menjaga stabilitas wilayah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di tingkat desa.

Kegiatan ditutup pada pukul 09.30 WIB dalam suasana aman, tertib, dan penuh keakraban. Para petani berharap agar kegiatan serupa dapat terus berlanjut secara berkala, sebagai bentuk perhatian dan dukungan dari unsur TNI terhadap sektor pertanian.

Dengan semangat kebersamaan dan kemitraan yang erat antara TNI dan masyarakat, diharapkan ketahanan pangan di wilayah Aceh Barat dapat terjaga, serta kesejahteraan petani terus meningkat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *